Mengapa Kerajaan Ternate Dan Tidore Diberi Julukan The Spice Island

KOMPAS.com - Kerajaan Ternate adalah kerajaan Islam di Maluku yang masih berdiri hingga saat ini. Ketika didirikan oleh Baab Mashur Malamo pada 1257 M, kesultanan yang dulunya bernama Kerajaan Gapi ini belum bercorak Islam. Kerajaan Ternate didirikan oleh Baab Mashur Malamo pada tahun 1257 M. Kerajaan ini berperan penting dalam kejayaan Nusantara di kawasan Timur, mulai dari abad ke-1 hingga abad ke-17. Hal ini karena wilayah Ternate yang terkenal dengan kekayaan rempah-rempahnya.

Alasan Kerajaan Ternate dan Tidore sering disinggahi para pedagang karena kedua kesultanan ini merupakan daerah penghasil rempah-rempah. Baca juga: Arti Penting Kerajaan Ternate dalam Dunia Perdagangan pada Masa Lalu. Kaya akan rempah-rempah. Kerajaan Ternate dan Tidore berdiri pada abad ke-14. Ternate is a small volcanic island off the coast of the larger Halmahera in Northeast Indonesia. It was favored for the clove trees, sought throughout Asia and Europe as a condiment and medicine; Europeans even believed clove oil could ward off the plague.

Antara Kerajaan Ternate dan Kerajaan Tidore pada mulanya dapat hidup berdampingan dan tidak ada konflik. Akan tetapi, setelah datangnya bangsa-bangsa Eropa di Maluku, mulailah terjadi pertentangan karena Ternate dan Tidore bersaing menawarkan harga rempah-rempah serta pendirian benteng yang dihadiahkan kepada partner dagang sebagai penghargaan. Kemunduran Kerajaan Ternate disebabkan karena diadu domba dengan Kerajaan Tidore yang dilakukan oleh bangsa asing ( Portugis dan Spanyol ) yang bertujuan untuk memonopoli daerah penghasil rempah-rempah tersebut. Setelah Sultan Ternate dan Sultan Tidore sadar bahwa mereka telah diadu domba oleh Portugis dan Spanyol, mereka kemudian bersatu dan.

Kerajaan Ternate dan Tidore yang terletak di wilayah Maluku mendapat julukan The Spice Island karena.. Iklan Jawaban 4.4 /5 24 ZulfanSyarif32 Karena Penghasilan Rempah rempahnya Semoga membantu The Spice Island merupakan julukan untuk wilayah Maluku sebagai daerah berdirinya kerajaan Ternate dan Tidore karena menjadi daerah penghasil rempah-rempah. Ternate, The Spice Island (Foto: Google) A A A. BERADA di Indonesia Timur, bukan berarti Ternate tak memiliki ciri khas. Memiliki segudang penghasil rempah, Ternate pun dijuluki The Spice Island . Kekayaan rempah yang dimiliki inilah yang membuat Ternate memiliki julukan The Spice Island.

FAKTOR KERUNTUHAN KERAJAAN TERNATE DAN TIDORE. Kemunduran Kerajaan Ternate dan Tidore disebabkan karena mereka saling diadu domba yang dilakukan oleh bangsa asing ( Portugis dan Spanyol ) yang bertujuan untuk memonopoli daerah penghasil rempah-rempah tersebut. KOMPAS.com -The Spicy Islandmerupakan julukan untuk Kepulauan Maluku. Julukan ini disematkan sejak lama karena tanah Maluku adalah penghasil rempah-rempah terbesar. Rempah-rempah seperti cengkih dan pala inilah yang kemudian membawa Maluku ke dalam rantai perdagangan di nusantara maupun antarbangsa. Bahkan ketika bangsa-bangsa Eropa sampai di.

Kesultanan Ternate atau juga dikenal dengan Kerajaan Gapi adalah salah satu dari 4 kerajaan Islam di Kepulauan Maluku dan merupakan salah satu kerajaan Islam tertua di Nusantara. Didirikan oleh Baab Mashur Malamo pada tahun 1257. Kesultanan Ternate memiliki peran penting di kawasan timur nusantara antara abad ke-13 hingga abad ke-19. bhwa: Pertama, Kesultanan Ternate dan Tedore merupakan kesultan besar Islam di Maluku yang setara dengan kesultanan besar lain di Nusantara yang memiliki peran besar dalam proses islamisasi di Maluku.

1. Pulau Rempah Ternate sangat strategis dan penting dalam dunia perdagangan karena di situlah rempah-rempah dihasilkan. Ternate sampai dijuluki sebagai The Spice Island karena merupakan penghasil rempah-rempah terbesar. Rempah-rempah adalah komoditas utama perdagangan warga setempat. Selain itu persaingan antara Kerajaan Ternate dan Kerajaan Tidore juga disebabkan oleh penghargaan dari bangsa Eropa kepada partner dagangya yang berupa pendirian benteng kerajaan. Dalam sejarah kerajaan Islam di Maluku ini juga dijelaskan bahwa pada tahun 1512, ketika Maluku dimasuki oleh bangsa Spanyol dan Portugis menyebabkan timbulnya benih.

Ternate dan Tidore menarik perhatian pedagang Portugis dan Belanda karena produksi cengkehnya yang melimpah. Karena itulah sisa-sisa bangunan dari masa kolonial seperti benteng masih banyak terdapat di kedua pulau ini. Cerita tentang Ternate akan saya lanjutkan disini, dan tentang Tidore akan saya bahas di tulisan yang lain :) Ternate! Kesultanan Ternate atau juga dikenali sebagai Kerajaan Gapi merupakan salah satu empat kerajaan Islam di Kepulauan Maluku dan merupakan salah satu kerajaan Islam tertua di Nusantara. Didirikan oleh Baab Mashur Malamo pada tahun 1257, Kesultanan Ternate mempunyai peranan penting di kawasan timur Nusantara antara abad ke-13 sehingga abad ke-17.